Tugas akuntansi internasional
Nama kelompok:
Riyanto ( 26212511)
Riany (26212269)
Gustine Fransiska Putri (23212222)
Fitri Liyani Nurvadila ( 23212010)
2. Pertimbangkanlah Negara –
Negara Berikut : (1) Belgia . (2) Cina . (3)
Republik Ceko , (4) Gambia . (5) India . (6) Meksiko . (7) Senegal , Dan
(8) Taiwan
Diminta : Ke
Dalam Bagian manakah Negara-negara tersebut diklasifikasikan berdasarkan system
hukum? Ke dalam Bagian Manakah jika diklasifikasikan berdasarkan system praktik
akuntansi ? berikan alas an atas jawaban anda
Jawaban:
a. ke dalam bagian manakah jika diklasifikasikan berdasarkan sistem hukum?
1.
belgia: hukum kode
2.
cina:
3.
republik ceko: hukum kode
4.
gambia:
5.
india: hukum umum
6.
meksiko: hukum kode
7.
Senegal :
8.
Taiwan:
System akuntansi
1.
Hukum Ceko didasarkan pada sistem hokum kode sipil eropa
kontinantal)
Jadi akuntansi di Republik
Ceko dipengaruhi oleh hukum komersial, undang – undang akuntansi dan keputusan
kementerian keuangan.
2.
Perekonomian Cina disebut sebagai
perekonomian hibrid (campuran), dimana Negara mengendalikan komoditas dan
industri yang strategis, sementara industri lain serta sektor komersial dan
swasta diatur oleh sistem yang berorientasi pada pasar Di Republik Cina,
standar akuntansinya didasarkan pada IAS/IFRS karena cina berharap dapat
melakukan komunikasi dengan lebih baik kepada investor asing yang sangat
penting bagi rencana pembagunan ekonominya.
3.
RDF saat ini telah menegaskan komitmen Taiwan
untuk konverjensi dengan IAS/IFRS. Konsep akuntansi keuangan dan penyusunan
laporan keuangan di revisi pada tahun 2002 didasarkan pada kerangka dasar IASC.
Seluruh proyek baru dan yang telah ada yang dilaksanakan oleh FASC akan
disesuaikan dengan IAS/ IFRS.Perbedaan antara prinsip akuntansi Taiwan dengan
IAS/IFRS akan diidentifikasikan dan akan direvisi agar sesuai dengan IAS/IFRS.
4.
Latin Accounting
Grup Latin ini terdiri dari kelompok negara maju seperti Belgia, Perancis, Argentina, Brazil, Spanyol, Italia, dan kelompok negara kurang maju seperti Chili, Kolumbia, Peru, dan Uruguay. Juga beberapa negara koloni seperti Zaire, Senegal. Latin accounting cenderung relatif konservatif dan secretive dibandingkan dengan negara Anglo-saxon.
Grup Latin ini terdiri dari kelompok negara maju seperti Belgia, Perancis, Argentina, Brazil, Spanyol, Italia, dan kelompok negara kurang maju seperti Chili, Kolumbia, Peru, dan Uruguay. Juga beberapa negara koloni seperti Zaire, Senegal. Latin accounting cenderung relatif konservatif dan secretive dibandingkan dengan negara Anglo-saxon.
5.
Di india telah menetapkan peta jalan untuk
konvergensi dengan Standar Pelaporan Keuangan Internasional (IFRS) terhitung
mulai 1 April 2011.
6.
Hukum
Komersial Meksiko dan hukum pajak penghasilan berisi ketentuan-ketentuan
mengenai pembuatan ringkasan catatan akuntansi tertentu dan penyusunan laporan
keuangan, namun pengaruh keduanya terhadap pelaporan keuangan secara umum
terbilang minimal. Institut Akuntan Publik Meksiko (Instituto Mexicano de
Contadores Pubicos) menerbitkan standard akuntansi dan auditing di Meksiko.
Meskipun sistem hukumnya didasarkan pada hukum sipil, penerapan standard
akuntansi di Meksiko menggunakan pendekatan Inggris-Amerika atau Anglo Saxon,
dan bukan pendekatan Eropa Kontinental. Prinsip akuntansi Meksiko tidak
membedakan antara perusahaan besar dan kecil., dan diterapkan untuk seluruh bentuk
badan usaha. Pada tahun 2001 IMCP membentuk
CINIF. Institusi ini bertanggung jawab untuk membuat standar akuntansi sejalan
dengan IFRS. Pada tahun 2004 standar yang dikeluarkan oleh IMCP diteruskan ke
CINIF. Pada awal 2005, GAAP Meksiko sudah 70% sejalan dengan standar
internasional.
6. Uni Eropa (EU) Yang Dahulu Dikenal Sebagai Masyarakat Eropa
dan awalnya pasar bersama eropa – dibentuk pada tahun 1957 dan memiliki 15
anggota sampai pada akhir 2003 : Austria , belgia , Denmark , finlandia,
prancis , jerman , yunani , irlandia , italia , luksemburg , belanda , Portugal
, spanyol , swedia dan inggris. Untuk mendorong pergerakan modal dan
pembentukan modal, EU Mengeluarkan berbagai petunjuk yang dirancang untuk
mengharmonisasikan prinsip akuntansi yang diterima secara umum di Negara –
Negara anggota nya
Diminta : faktor yang
mempengaruhi perkembangan akuntansi manakah yang akan menjadi hambatan paling
serius untuk mencapai harmonisasi akuntansi di EU? Faktor-faktor apakah yang
menandakan usahan harmonisasi EU mencapai keberhasilan ?
Jawaban:
faktor yang akan menjadi hambatan paling serius untuk mencapai
harmonisasi akuntansi di Uni Eropa adalah faktor ikatan politik dan ekonomi
karena banyak negara- negara berkembang menggunakan sistem akuntansi yang
dikembangkan di tempat lain, entah karna dipaksakan kepada negara-negara
tersebut (seperti india) atau karena pilihan mereka sendiri (seperti
negara-negara eropa timur sekarang meniru sistem akuntansi menurut aturan Uni
Eropa.
10. Banyak Negara yang menginginkan atau membiarkan
perusahaan-perusahaan nya yang telah terdaftar menggunakan standar pelaporan
keuangan internasional dalam laporan – laporan keuangan nya , atau laporan yang
dikonsolidasikan untuk kepentingan investor.
Diminta : pertimbangkan kesepuluh
Negara berikut ini : Cina , Republik ceko , prancis , jerman , India , jepang ,
meksiko , belanda , inggris dan amerika serikat. Untuk masing-masing Negara
apakah IFRS (a) tidak diizinkan,
(b) diizinkan, (c) Diperlukan untuk sesuatu , atau (D) diperlukan untuk
seluruh perusahaan domestic yang terdaftar dalam bursa saham ? diskusikan
kemungkinan – kemungkinan alas an untuk menetapkan pola yang diteliti (petunjuk
: mengacu pada IAS plus dalam situs www.iasplus.com)
a.
tidak diizinkan
-
Cina (menggunakan standar yang secara
substansial)
b.
Diizinkan
-
Prancis (kecuali untuk perusahaan pribadi)
-
Jerman
-
Belanda
-
Inggris
-
Republic ceko ( kecuali untuk perusahaan
pribadi)
-
india
c.
diperlukan untuk sesuatu :
-
jepang
d.
diperlukan untuk seluruh perusahaan domestik
yang terdaftar dalam bursa saham?
-
Meksiko
-
Amerika serikat (perusahaan luar negri yang
terdaftar)
Persyaratan IFRS
Republik Ceko
|
Perancis
|
Jerman
|
Belanda
|
Inggris
|
|
Perusahaan terdaftar-laporan keu. Gabungan
|
Diharuskan
|
Diharuskan
|
Diharuskan
|
Diharuskan
|
Diharuskan
|
Perusahaan terdaftar-laporan keuangan perusahaan pribadi
|
Diharuskan
|
Dilaranga
|
Dibolehkan, tapi hanya untuk tujuan informasionala
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Perusahaan tdk terdaftar-laporan keu. gabungan
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Perusahaan tdk terdaftar-laporan keuangan perusahaan
pribadi
|
Dilarangb
|
Dilarangb
|
Dibolehkan, tapi hanya untuk tujuan informasionala
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
a.
Laporan keuangan prusahaan tertutup Perancis dan Jerman harus disusun dengan
menggunakan persyaratan akuntansi setempat karena laporan-laporan ini merupakan
dasar untuk pajak dan dividen.
b.
IFRS tidak diperbolehkan dalam laporan keuangan perusahaan pribadi yang tidak
terdaftar di Ceko karena dianggap bahwa IFRS bisa terlalu rumit dan memakan
biaya untuk perusahaan-perusahaan pribadi yang kecil ini.
IFRS Dalam Uni Eropa
Di Amerika, hampir sebagian besar Amerika Latin
dan Kanada menerapkan IFRS. Bahkan seluruh negara di Eropa juga telah
menerapkan sistem IFRS secara penuh. Negara-negara Asia dan Oseania seperti
Korea, Malaysia, Australia, New Zealand dan Hingkong telah mengadopsi penuh
sistem IFRS. Cina tidak menggunakan IFRS tetapi menggunakan standar yang
secara substansial serupa.
- AMERIKA SERIKAT
Di
Amerika IFRS belum diberlakukan. Perusahaan luar negeri yang terdaftar di pasar
modal dapat menggunakan IFRS tanpa harus melakukan konversi ke standar yang
berlaku di Amerika Serikat. Sistem Hukum yang dianut Amerika Serikat adalah
Hukum Umum.
- BELANDA
IFRS
yang berlaku adalah yang diadopsi oleh EU (European Union), dan telah
dipersyaratkan penerapannya untuk laporan keuangan konsolidasian. Sistem Hukum
yang dianut Belanda adalah Hukum Kode.
- INGGRIS
IFRS
yang berlaku adalah yang diadopsi oleh EU (European Union), dan telah
dipersyaratkan penerapannya untuk laporan keuangan konsolidasian. Sistem Hukum
yang dianut Inggris adalah Hukum Umum.
- JEPANG
IFRS
yang berlaku adalah yang diadopsi oleh Financial Service Agency, dan
diperbolehkan diterapkan untuk perusahaan-perusahaan yang memenuhi syarat
tertentu. Sistem Hukum yang dianut Jepang adalah Hukum Kode.
- JERMAN
IFRS
yang berlaku adalah yang diadopsi oleh EU (European Union), dan telah
dipersyaratkan penerapannya untuk laporan keuangan konsolidasian. Sistem Hukum
yang dianut Jerman adalah Hukum Kode.
- MEKSIKO
Meksiko
adalah sebuah negara yang terletak di Amerika Utara yang terkenal kaya dengan
minyak bumi dan pernah menjadi negara terbesar ke-10 penghasil minyak bumi di
dunia. Meksiko juga merupakan pengekspor perak yang terpenting di dunia.
Meksiko termasuk Negara yang berpengaruh di dunia dan banyak mengadakan
transaksi ekspor impor dengan banyak Negara di dunia. Oleh karena itu demi
kelancaran transaksinya, Meksiko mengadopsi IFRS sebagai standar akuntansi bagi
perusahaan-perusahaan yang sudah go public dalam menyusun laporan keuangannya.
CNBV merupakan lembaga otoritas jasa keuangan dan perbankan di Meksiko yang
menetapkan penggunaan IFRS di Negara ini. Periode pengadopsian dimulai secara
sukarela mulai tahun 2008 dan sudah diwajibkan mulai tahun 2012. IFRS yang
diadopsi di Meksiko bersumber langsung dari IASB tanpa adanya
perubahan-perubahan ataupun tambahan. Selain itu, Meksiko menetapkan agar
laporan keuangan perusahaan harus diaudit sesuai dengan standar audit
internasional. Sistem hukum yang dianut oleh Meksiko adalah hukum kode.
- PERANCIS
IFRS
yang berlaku adalah yang diadopsi oleh EU (European Union, penulis), dan telah
dipersyaratkan penerapannya untuk laporan keuangan konsolidasian. Sistem Hukum
yang dianut Perancis adalah Hukum Kode.
Sumber:
Choi, Frederick D.S. , Gary
K.Meek. International Accounting
0 komentar:
Posting Komentar